Kebakaran di daerah Tambora, Jakarta Utara |
Sore itu ketika aku pulang kantor, aku bergegas menyalakan
televisi di rumah untuk melihat berita terbaru pada hari itu. Entah mengapa di
beberapa stasiun televisi selalu saja ada berita kebakaran, dan lagi-lagi di
daerah Jakarta Utara. Memang tidak dapat dipungkiri, kawasan di daerah tersebut
sering sekali diberitakan oleh media karena terjadinya kebakaran. Masalahnya
beragam, mulai dari membakar sampah di samping rumah, meledaknya tabung gas 3 kg,
hingga yang paling sering adanya hubungan arus pendek listrik.
Banyak orang yang menyalahkan sering terjadinya kebakaran di
daerah Jakarta Utara adalah adanya hubungan arus pendek listrik, atau yang familiar
disebut konsleting. Kenapa ya, selalu saja hubungan arus pendek selalu menjadi alasan? Kita semua tahu, setiap hal diciptakan oleh Yang Maha Kuasa
diciptakan berpasang-pasangan. Layaknya hubungan dua orang manusia yang saling
mencintai, mereka harus menjaga hubungan yang mereka jalin dengan hal-hal baik.
Meskipun berbagai masalah berdatangan, mereka akan mampu menghadapinya dengan
adanya saling komunikasi dan toleransi yang baik. Jika hal-hal baik tersebut
tidak dilakukan maka bisa diprediksi bahwa hubungan pasangan itu tidak akan
berumur panjang.
Sama halnya seperti itu, manusia dan listrik hidup berdampingan di muka bumi. Manusia sebagai makhluk yang membutuhkan keberadaan listrik harus mampu merawatnya dengan sebaik mungkin. Jika instalasi listrik tidak dilakukan dengan baik, seperti pemasangan kabel listrik yang tidak teratur alias acak-acakan, adanya pencurian listrik (suntik kabel sana-sini), pemasangan listrik ilegal, dan lain sebagainya maka besar kemungkinan terjadi juga yang namanya hubungan pendek, dan akhirnya bisa menyebabkan kebakaran seperti yang sudah sering terjadi ini akhir-akhir ini.
Masih banyak pekerjaan rumah yang harus dibenahi oleh PLN
sebagai BUMN yang diamanahkan untuk mengelola listrik di Indonesia. PLN sebagai
salah satu BUMN yang mengelola hajat hidup orang banyak dituntut dapat lebih profesional
dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam rangka terpenuhinya
kebutuhan listrik di masyarakat. Selain itu, integritas dalam menjalankan tugas
kesehariannya sangat dibutuhkan demi menciptakan sebuah institusi yang
menjalankan Good Governance dan
terbebas dari praktik Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN). Butuh tindakan yang
luar biasa untuk menyelesaikan permasalahan listrik di negeri ini serta untuk menjadi
sebuah institusi besar dan sesuai keinginan masyarakat.
Sangat besar harapanku agar PLN dapat menjadi sebuah
institusi pelayanan yang terbaik dalam mengelola listrik negara. Sebagai salah satu warga negara Indonesia, ada beberapa
harapan untuk PLN ke depannya:
Harapan pertama, PLN dapat melakukan penyisiran di daerah rawan kebakaran yang disebabkan hubungan arus
pendek listrik.Beberapa oknum petugas biasanya melakukan pemasangan listrik secara ilegal di kawasan pemukiman padat penduduk yang sudah pasti jarak satu rumah dengan rumah yang lain berdekatan. Perhatian masyarakat dalam perawatan instalasi listrik yang benar pun sangat kurang sehingga menjadikan kawasan tersebut rawan terjadinya kebakaran. Hal ini dapat diminimalisasi jika PLN dapat menanamkan jiwa integritas dan profesionalismenya kepada semua petugas PLN dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya sehari-hari.
Harapan kedua, PLN dapat terus melakukan ekstensifikasi dalam pencarian dan pengembangan sumber pembangkit listrik terbarukan, misalnya saja tenaga angin, tenaga surya, maupun energi panas bumi yang sangat melimpah di negeri ini. Ekspansi pemasangan
instalasi listrik ke daerah-daerah yang belum terjangkau oleh jaringan listrik PLN juga terus ditingkatkan. Sangat disayangkan, sesama warga negara Indonesia tapi tidak bisa
menikmati listrik yang dikelola oleh negara.
Harapan ketiga, PLN dapat lebih cerdas dan cermat dalam
melakukan pemadaman listrik bergilir. Tidak bisa dipungkiri bahwa pemadaman listrik ini diperlukan untuk mantenance listrik PLN di setiap wilayah. Pemadaman bisa dilakukan pada malam hari ketika
aktifitas masyarakat tidak begitu banyak. Protes dari masyarakat akan
diminimalisasi jika PLN dapat melakukan pemberitahuan pemadaman listrik yang
baik, misalnya dengan melalui SMS center ke pelanggan PLN yang akan dilakukan
pemadaman listrik.
PLN diharapkan mampu membangun sistem yang baik serta sumber daya manusia yang tangguh guna menangkal praktik-praktik korupsi yang selama ini menjadi penyakit di hampir semua institusi di negeri ini, sehingga PLN mampu tumbuh menjadi sebuah institusi besar dan mampu mewujudkan harapan besar masyarakat terhadap pengelolaan listrik di Indonesia.
Nike Hermawan
~ Dirgahayu PLN ke-67 ~